BAHAN KHOTBAH PWGT 2025
27 April - 03 Mei 2025
RUMAHKU RUMAH DOA
Markus 11 : 15 - 19
Tujuan : Agar anggota PWGT selalu menjadikan rumahnya sebagai rumah doa.
Mungkin pernah katakan bahwa Doa adalah nafas hidup orang percaya atau pernah dengar dari orang lain berkata kalau tidak berdoa lagi maka sudah mati (Hidup secara jasmani tetapi rohani mati). Ternyata yang mengatakan kalimat itu di awal Luther, bahkan memandang doa sebagai nafas kehidupan orang percaya. Ia mengatakan, “To be a Christian without prayer is no more possible than to be alive without breathing.” Luther melihat dengan jelas bahwa doa adalah kebutuhan orang-orang percaya. Lalu sejauh manakah doa menjadi penting dalam rumah kita atau kehidupan kita.
Tuhan Yesus menegur sampai mengusir orang yang berjual beli di halaman bait Allah . Karena melihat bahwa rumahNya adalah rumah doa bagi segala bangsa. Rumah dimana orang akan berdoa dan memuji Allah dan berjumpa dengan Dia . Tetapi faktanya orang tidak melihat rumahNya sebagai rumah doa tetapi tempat berjual beli sehingga membuat Tuhan menegur mereka dan memberi ingatan bahwa bait Allah harus dikuduskan. Iman-iman kepala dan ahli-ahli taurat tidak menerima teguran Tuhan Yesus akan penyucian bait Allah sehingga berpikir untuk membinasakan Yesus (Ay.18), Tetapi Tuhan Yesus tetap konsisten dengan keberanian karena Tuhan melihat bahwa baitNya adalah rumah doa yang membawa orang percaya bersekutu sebagai relasi yang akrab dengan Tuhan (PGT V:4). Kalau Tuhan begitu berjuang mempertahankan rumahnya sebagai rumah doa itu artinya doa sangat penting dalam kehidupan ini sebagai relasi denganNya.
Lalu PWGT Sejauh mana kita melihat bahwa rumah kita seharusnya menjadi rumah yang mencintai dan merindukan berdoa dan melihat bahwa doa sangat penting dalam rumah kita bersama keluarga kita atau dimanapun. Namun seringkali kita mengabaikan doa dan melihatnya sebagai hal yang tak penting atau hanya formalitas sehingga kita tidak menikmati berkomunikasi dengan Tuhan dalam doa kita.
Doa penting dipersiapkan, sering kali kita asal berdoa di komunitas kita bahkan tunjuk orang sembarangan. Misalnya kita sedang kumpulan dan ada yang terlambat kita suruh berdoa sebagai hukuman terlambat sehingga kadang dia berdoa tak karuan bahkan tidak nyambung. Maka doa perlu dipersiapkan dengan baik tidak asal berdoa dan berkata Tuhan maha mengetahui semuanya sehingga mau dipersiapkan atau tidak yang penting berdoa. Cobalah memberi yang terbaik bagi Tuhan dalam berkomunikasi.
Latih keluarga untuk terus mencintai dan merindukan berdoa sehingga rumah kita menjadi rumah yang selalu merindukan berkomunikasi intim dengan Tuhan dan kalau tidak berdoa kita merasakan ada yang kurang karena doa telah menjadi prioritas dalam keluarga.
Ketika Fanny Crosby dalam perjalanan hidupnya banyak mengalami tantangan dan jalannya tak mudah dia melihat kekuatan dalam doa bahkan terinspirasi dari kisah Yesus menyembuhkan orang lain, maka untuk itu dia menulis lagu mampirlah dengar doaku “Pass Me Not, O Gentle Saviour” sebagai kerinduannya kepada Sang Penciptanya dan dalam ada kekuatan. PWGT Dalam doa kita banyak menemukan kekuatan menjalani kehidupan ini amin……