BERHARGA DIMATAKU

BERHARGA DIMATAKU

RENUNGAN HARIAN TORAYA (REHAT)

Jumat, 4 April 2025

BERHARGA DIMATAKU 

(Keangga’ko dio PentiroKu)

Yesaya 43:1 - 7

Banyak orang sering kali terjebak dalam anggapan bahwa dirinya tidak berharga. Ada beberapa alasan mengapa seseorang mungkin mempunyai pemikiran seperti itu. Ia merasa kurang beruntung dibandingkan dengan orang lain yang tampak sukses, pintar, kaya, dan berkuasa. Ia semakin merasa seperti orang yang tidak berharga karena pengalaman hidupnya menunjukkan bahwa ia sering diremehkan dan tidak dihargai karena statusnya. Temannya yang kaya dan berstatus tinggi lebih dihormati daripada dirinya yang tidak kaya dan tidak berstatus.  Pengalaman seperti ini memperkuat rasa tidak berharganya dalam hidup.

Benarkah manusia tidak berharga? Di dunia ini kita sering mengkategorikan dan membeda-bedakan orang. Manusia diberi ‘harga’ sesuai dengan ukuran dunia. Nilai seseorang seringkali hanya diukur dari keuntungan dan kerugian yang dihasilkannya. Namun pandangan Tuhan terhadap dunia tidak sama dengan pandangan manusia.  Manusia adalah makhluk yang sangat berharga di mata Tuhan (ay. 4). Nilai keberhargaan manusia tidak ditentukan oleh keberadaan manusia, melainkan oleh keberadaan Tuhan yang menciptakan-Nya. Tidak peduli siapa kita, kaya atau miskin, bijak atau bodoh, sukses atau gagal, sehat atau sakit, nilai kita sebagai manusia tidak berkurang di hadapan Tuhan. Nilai keberhargaan manusia ini tercermin dalam banyak bagian dari firman Tuhan ini: Allah ‘telah’ melakukan banyak hal, yaitu: menciptakan, membentuk, menebus, dan memanggil umatNya. Bahkan Allah juga ‘akan’: menyertai, memelihara, mengasihi, mendatangkan berkat dalam keturunan, dan menghimpun umatNya.

Allah menunjukkan betapa berharganya manusia sejak semula, kini dan masa akan datang. Semua itu adalah anugerah berharga dari Tuhan. Maka dari itu, kita jangan mudah merasa tidak berharga di dunia ini. Jangan biarkan dunia menentukan “harga” kita berdasarkan apakah keberadaan kita menguntungkan atau merugikan dunia. Kita berharga di hadapan Tuhan. Iman seperti ini membuat kita mensyukuri keberadaan kita dalam hidup dan memberi kita kekuatan untuk bangkit kembali dari segala situasi kehidupan yang muncul dalam hidup. Amin.

Image

Gereja Toraja Jemaat Samarinda
Klasis Kalimantan Timur & Tengah
Wilayah V Kalimantan.

Badan Hukum: Keputusan Menteri Agama R.I. No.26 Tahun 1971, dan Keputusan Menteri Dalam Negeri R.I. No.: 61/DJA/1973

Alamat :

Jl. DI Panjaitan No.27 Samarinda
Kalimantan Timur, Indonesia0

Kontak Pelayanan :

(+62) 541 734508

Email :

tatausaha@gtjemaatsamarinda.org

Website :

https://gtjemaatsamarinda.org

Pendeta Jemaat :

Pdt.Joice Limbong (082158239828)
Pdt.Alexzander Bilang (081342517205)

Komisi PLM :

Pnt. Hermin Mongan (081347732609)

Staf Administrasi :

Dkn. Zet Borong (081346315152)

Staf Keuangan :

Sdr. Obednego (085250906856)

©Tim Pengelola Website Jemaat Samarinda