BERDAMAI DENGAN SEMESTA

BERDAMAI DENGAN SEMESTA

RENUNGAN HARIAN TORAYA (REHAT)

Selasa, 1 April 2025

BERDAMAI DENGAN SEMESTA

(Kasialamasean Sangulele)

Imamat 25:1-19

Hidup manusia tidak dapat dilepaskan dari hubungan dengan sesama dan alam (lingkungan). Kerenggangan hubungan dengan sesama dan alam dapat menyebabkan bencana bagi manusia. Perhatikanlah, bahwa semua masalah bahkan bencana/malapetaka yang dialami manusia itu berpangkal dari rusaknya hubungan dengan sesama dan alam. Itu sebabnya manusia perlu memelihara keseimbangan dan hidup dalam perdamaian hubungan dengan semua (manusia dan alam).

Penetapan Sabat dan tahun Yobel yang diuraikan dalam bacaan kita hari ini adalah salah ketetapan yang Tuhan berikan kepada bangsa Israel untuk maksud pemulihan itu. Setiap tujuh tahun tanah tidak boleh digarap. Ia dibiarkan beristirahat dan berproses secara alami. Jika ada tanaman yang tumbuh dengan sendirinya, maka tumbuhan itu tidak boleh dipetik. Manusia tidak boleh mengeksploitasi tanah secara berlebihan. Bahkan pada tahunYobel, tanah  yang berpindah tangan harus kembali ke tangan yang berhak. Hal itu ditetapkan Tuhan supaya tidak ada ketimpangan sosial yang besar di kalangan umatNya. Tidak boleh ada orang atau kelompok yang memegang kekayaan secara permanen dengan menindas orang lain. Di tahun Yobel Tuhan memulihkan semua aspek kehidupan manusia, baik dari kemiskinan dan penindasan, maupun dalam hubungan mereka dengan tanah yang diberikan Tuhan. Tahun Yobel menegaskan pentingnya keadilan sosial dalam kehidupan umatNya.

Secara kristiani, tahun Yobel menubuatkan dan menyimbolkan pembebasan yang lebih besar yang (akan) datang dalam diri Mesias. Yesus. Mesias itu, sudah mewujudkan karya keselamatan bagi semesta dengan membebaskannya dari sumber segala kerusakan, yakni dosa. Ia membebaskan kita dari  perbudakan dosa dan memberi kita kehidupan yang baru.  Sebagai pengikutnya, kita dipanggil untuk terlibat dalam pembebasan dan pendamaian. Sebab itu, mari kita memastikan bahwa relasi kita dengan sesama (dalam keluarga dan lingkungan) maupun dengan alam dihidupi dalam hubungan yang diwarnai dengan pemulihan dan kedamaian. Amin.

Image

Gereja Toraja Jemaat Samarinda
Klasis Kalimantan Timur & Tengah
Wilayah V Kalimantan.

Badan Hukum: Keputusan Menteri Agama R.I. No.26 Tahun 1971, dan Keputusan Menteri Dalam Negeri R.I. No.: 61/DJA/1973

Alamat :

Jl. DI Panjaitan No.27 Samarinda
Kalimantan Timur, Indonesia0

Kontak Pelayanan :

(+62) 541 734508

Email :

tatausaha@gtjemaatsamarinda.org

Website :

https://gtjemaatsamarinda.org

Pendeta Jemaat :

Pdt.Joice Limbong (082158239828)
Pdt.Alexzander Bilang (081342517205)

Komisi PLM :

Pnt. Hermin Mongan (081347732609)

Staf Administrasi :

Dkn. Zet Borong (081346315152)

Staf Keuangan :

Sdr. Obednego (085250906856)

©Tim Pengelola Website Jemaat Samarinda